LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Palembapang bersama Komite gelar silaturahmi dengan Kepala Desa Palembapang, Kecamatan Kalianda kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), Sabtu (10/12/2022).
Kepala SDN 1 Palembapang Eka Liana, Mpd, didampingi Dewan Guru Masfalah, Spd, serta ikut hadir Ketua Komite Sobki Roni, SH, Sekretaris Komite Hery, dikediaman Kepala Desa Palembapang Hendryadi, SE, MM.
Dalam acara silaturahmi antara Kepala Sekolah serta Komite SDN 1 Palembapang dengan Kepala Desa adalah sebagai langkah awal membangun komunikasi yang baik antara pihak Sekolah, Komite dengan Kepala Desa Palembapang.
Kepala Desa Palembapang Hendryadi, SE, MM. sangat mendukung dan mensupport apa yang akan dikerjakan Komite SDN 1 Palembapang untuk kemajuan Pendidikan Dasar di Desanya.
Beberapa poin yang akan dibangun di SDN 1 Palembapang salah satunya dalam waktu dekat adalah pembangunan tempat buang air besar dan kecil atau Water Closet (WC) untuk ratusan siswa-siswi peserta didiknya.
Dengan adanya isue Pungutan Liar (Pungli) di SDN 1 Palembapang, jurnalis Bongkarselatan.com mengkonfirmasi hal tersebut kepada Kepala Sekolah yang sedang bersilaturahmi dengan Kades Palembapang.
Kepala SDN 1 Palembapang, Eka Liana, Mpd, mengungkapkan bahwa dirinya sudah dipanggil Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Lampung Selatan.
"Alhamdulillah sudah kami tindaklanjuti yang disampaikan oleh pak Kabid, kami melanjutkan rapat kembali, dan Alhamdulillah hari ini sudah terealisasi, dan apapun yang disampaikan pak Kabid sudah kami sampaikan dan Alhamdulillah dari masyarakat dari wali murid siap mendukung," ungkap Kepala Sekolah.
Kepsek juga menjelaskan terkait isue bahwa ada pungli di Sekolahnya, hal tersebut di bantah, dan memaparkan tidak ada penekanan angka namun adanya kesepakatan wali murid yang sudah di tandatangani.
"Kami sudah mengadakan rapat kembali, bahwa sekarang sudah tidak mengadakan penekanan angka, tetapi kami kembalikan sistem lelang, berapapun wali murid yang akan memberikan membantu memberi sumbangan kami terima, tidak ada pungli sekolah, tapi sumbangsih sumbangan gotong-royong hasil kesepakatan dari wali murid, itu sudah disahkan dan ada tanda bukti dukungan tanda tangan basah." Pungkas Kepala SDN 1 Palembapang Eka Liana, Mpd.
(Bst)