LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Pesta Demokrasi tinggal menghitung hari menyongsong hari H pencoblosan pada hari Rabu 14 Februari 2024 yang akan digelar serentak se-Indonesia.
Suara pemilih muda menjadi penentu Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan diwarnai oleh Generasi Milenial dan Generasi Z yang dinilai mempunyai kontribusi penting.
Optimisme terhadap perbaikan wajah parlemen muncul seiring makin banyaknya calon anggota legislatif yang berasal dari generasi Y dan Z. Tak hanya meningkatkan representasi dari kalangan yang merupakan pemilih mayoritas pada Pemilu 2024, keberadaan kaum muda juga diharapkan bisa mendorong transparansi di Dewan Perwakilan Rakyat baik di Daerah (DPRD) Kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI, DPD RI, hingga Presiden.
Tentu, beragam cara dilakukan untuk memenangkan suara pemilih muda ini. Tidak hanya pemilih, kontestasi Pemilu 2024 ini juga diwarnai para politikus muda yang menjadi Calon Legislatif (Caleg).
Caleg DPRD Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Daerah Pemilihan (Dapil) I yang meliputi Kecamatan Kalianda dan Rajabasa, Nomor Urut 5 (Lima) dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Hendryadi, SE, MM, menjelaskan keikutsertaan Caleg muda dalam Pemilu 2024 tidak sekadar menggaet suara pemilih muda.
Hendryadi, SE, MM, yang juga pernah menjabat Kepala Desa Palembapang, Kecamatan Kalianda tersebut, menguraikan hal ini merupakan sebagai upaya regenerasi politik.
Politikus asal Partai Gerindra ini mengatakan Caleg muda memiliki kesempatan yang sama dengan yang lainnya. Hal ini sejalan dengan sistem Pemilu proporsional terbuka, rakyat sebagai memilih memiliki kebebasan secara langsung Partai Politik (Parpol) dan kandidat yang inginkan.
Kandidat memiliki kesempatan mendapatkan dukungan langsung dari pemilih berdasarkan faktor personal. Artinya, Parpol harus bersaing dalam ideologi, platform politik, kualitas, dan popularitas calon untuk menggaet suara pemilih muda.
Menurutnya, adanya Caleg-Caleg muda ini bisa menciptakan kolaborasi yang baik dengan politikus senior di berbagai program. Merawat silaturahmi adalah caranya menjaga konstituen yang telah dibangun.
"Mari jaga nama baik Partai, sebagai saksi yang benar sesuai dengan aturan, berjuang untuk menang." Tukas singkat Hendryadi, SE, MM seusai menghelat acara pelatihan Saksi di Gor Way Handak (GWH), pada Selasa (30/1/2024).
(Red)