LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Kementrian Agama (Kemenag) melalui Kelompok Kerja Raudhatul Athfal (KKRA) helat latihan manasik haji kepada ribuan murid untuk diperkenalkan sejak dini, yang digelar di lapangan sekitar Masjid Agung, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), Sabtu (19/11/2022).
Raudhatul Athfal (RA) merupakan jenjang pendidikan anak usia dini, yakni usia 4 sampai 6 tahun dalam bentuk pendidikan formal, dibawah pengelolaan Kementerian Agama.
RA setara dengan Taman Kanak-Kanak (TK), di mana kurikulumnya ditekankan pada pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
Di Indonesia, menempuh pendidikan TK/RA adalah tidak wajib, TK/RA merupakan pendidikan non-formal sebelum menempuh Sekolah Dasar SD/ MI.
Ketua Pelaksana, Susilawati menjelaskan bahwa kegiatan pengenalan latihan manasik haji tersebut dihadiri ribuan peserta didik dari tingkat RA, TK, Paud, dan Kober se Lamsel.
"Kegiatan hari ini dihadiri oleh sekitar 2.673 peserta putra ditambah dengan pendamping, jadi sekitar 5.000 lebih, dari RA, TK, Paud, dan Kober," jelas Ketua Pelaksana.
Susilawati juga menerangkan, tahun 2022 ini baru melaksanakan kegiatan rutinan tahunan tersebut, karena selama dua tahun terimbas Pandemi Covid-19.
"Kegiatan tahunan untuk RA, kita sempat dua tahun kemaren tidak melaksanakan karena Pandemi, jadi ini pertama kali bisa melaksanakan lagi setelah Pandemi," terang Ketua Pelaksana yang juga sebagai Kepala RA Kecamatan Katibung.
Dirinya mengimbuhkan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenalkan cara manasik haji sejak dini kepada peserta didiknya yang ada di Lamsel.
"Memberikan pembelajaran, bagaimana tata cara manasik haji, dengan tema 'Mengenal Pelatihan Manasik Haji Sejak Dini'," imbuhnya.
Ketua Pelaksana juga memaparkan bahwa, "Untuk RA kita ada 9 Kecamatan, Lamsel ada 17 tapi dibagi 9, yang 3 Kecamatan, Natar, Jati Agung, Tanjung Sari itu zona 2, mereka melaksanakan sendiri di Natar, dan Hari ini 6 Kecamatan Way sulan, Katibung, dan Merbau Mataram di gabung, Way Panji, Sidomulyo, Kalianda, dan terakhir Palas," paparnya lagi.
Iya menegaskan bahwa kegiatan tersebut juga melibatkan beberapa Dinas terkait yang ada di Pemerintahan Daerah Lamsel.
"Acara seperti ini, walaupun banyak pernak-perniknya, kita libatkan banyak pihak, seperti dari Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Sat Pol PP, dan dari Kepolisian Polres," tegas Susilawati kepada jurnalis Bongkarselatan.com.
Serta diakhir wawancara tersebut, Ketua Pelaksana juga menghaturkan selamat Hari Ulang Tahun (HUT) Lamsel ke-66.
"Untuk Lampung Selatan, Jaya, Jaya, Jaya." Pungkas mbak Ucie sapaan akrabnya.
(Bst/Ald)