LAMSEL (KALIANDA), BONGKARSELATAN.COM - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Lampung Selatan (Lamsel) yang KE-66, perayaan kegiatan Kalianda Expo yang di selenggarakan oleh Raspati Management diduga menjadi ajang bisnis.
Pelaksanaan Lampung Selatan Fest yang di selenggarakan di Gedung olah raga Way Handak (GWH) kini kian rampung.
Acara pesta rakyat ini nampaknya menimbulkan polemik di kalangan masyarakat Lampung Selatan.
Bagaimana tidak, acara Lamsel Fest yang akan di buka pada hari Senin tanggal 14 November 2022 itu menjadi perbincangan yang seru, baik itu di media maya atau pun di dunia nyata, Minggu (13/11/2022).
Momen dan kegiatan yang seharusnya menjadi kebanggaan dan kebahagiaan bagi masyarakat Lamsel ini malah menjadi cibiran dan kritikan.
Tentu bukan tanpa alasan bagi masyarakat Lamsel khususnya, adanya biaya tiket masuk di kegiatan tersebut malah menjadi kritikan pedas dari masyarakat Lamsel.
Besaran tiket pengunjung yang mencapai 50 ribu pertiket, tentu menjadi pemberat bagi masyarakat Lamsel yang akan mengikuti kegiatan pesta rakyat tersebut.
Warga Lamsel berharap, pihak management agar dapat mempertimbangkan kembali kebijakan yang di tentukan sebelum peresmian Lamsel fest di buka.
Salah satu awak media bongkarselatan.com mencoba mengkonfirmasi Chandra, Event Organizer (EO) Respati Management melalui pesan whatsapp namun sangat di sayangkan tidak ada respon ataupun balasan pesan.
Sampai berita ini di terbitkan awak media belum dapat mengkonfirmasi ke pihak Respati Management, guna menyampaikan keluhan masyarakat Lamsel.
(Rop/Red)