LAMPUNG UTARA, BONGKARSELATAN.COM- Kegiatan pembangunan infrastruktur jalan Rabat Beton di Desa Tanjung Waras Kecamatan Bukit Kemuning, Lampung Utara (Lampura), paket pekerjaan pengembangan infrastruktur Sosial dan Ekonomi wilayah Kecamatan Bukit Kemuning, ditengarai asal jadi.
Diketahui, proyek tersebut bersumber dari dana APBN Tahu 2021 dengan No kontrak : HK 02.03/BKAD/39/PKPL,dengan nilai kontrak : Rp600 juta, jenis kegiatan infrastruktur Jalan Rabat Beton.
Berdasarkan investigasi di lapangan, jalan Rabat Beton terswbut sudah banyak terkelupas dan batu coranya sudah berserakan. Padahal, pengerjaan proyek ini belum lama rampung.
Menurut keterangan warga yang engan di sebutkan namanya, “coba bapak tanya aja langsung sama pak kadusnya, karena pak kadusnya juga ikut berkerja di jalan," terang warga setempat
Masih di Desa setempat, Awak mediapun langsung mengkonfirmasi kepada kepala dusun 4 Supriyadi menjelaskan “iya saya ikut kerja juga dalam pengerjaan proyek PISEW. Dan bukan saya pelaksananya hanya pekerja.” Terang kepala dusun 4 Desa Tanjung Waras.
Di lain tempat awak mediapun klarifikasi kepada Desa di kediamannya dikarenakan pada hari itu bertepatan hari Sabtu libur kantor, iya mengatakan “Bahwa kegiatan proyek itu di laksanakan pada musim hujan dan itu juga sudah ada penambahan bahan material batunya dan pengerjaannya itu juga di kerjakan dengan masyarakat setempat, carilah yang bagusnya, janganlah mencari-carilah persoalannya karena kami yang meminta proyek itu." Ungkap kepala Desa Tanjung Waras Armin hidayat.
Kiranya kepada Pemerintah yang terkait dengan pengerjaan proyek jalan Rabat Beton yang bersumber dari dana APBN tahun 2021 untuk meninjau proyek yang di duga Asal jadi. (BH/Red)