LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Pendamping Sosial Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) dibawah Kementrian Sosial Republik Indonesia terus membantu masyarakat dalam menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) tersebut dilaksanakan di Kantor Pos 35591 Kecamatan Penengahan kepada keluarga yang mendapat Program Keluarga Harapan (PKH) kepada 527 KPM se-Kecamatan Penengahan, pada Rabu (13/9/2023).
Ketua Pendamping PKH Kecamatan Penengahan, Fahmi Aprianto menerangkan bahwa nominal angka penyaluran BST kepada KPM tersebut variarif.
Ada pengurangan jumlah KPM PKH dan BPNT yang otomatis keluar dari DTKS (Data terpadu Kesejahteraan Sosial) artinya semua Bansos tidak dapat bantuan lagi termasuk BPJS Kesehatan atau PBI dan Subsidi listrik," terangnya.
Lanjutnya, "itu karena di dalam keluarganya itu ada anggota keluarga yang statusnya di BPJS Ketenagakerjaan atau menerima upah PPU (Pekerja Penerima Upah) contohnya yang bekerja di Indomaret, Alfamart, Karyawan di seberang sana itu otomatis hilang," imbuh Fahmi Aprianto.
Dirinya menambahkan, "kemudian untuk sekarang ini itu sudah dilaksanakan artinya yang 60 tahun keatas itu ada pendamping Rehsos (Rehabilitasi Sosial)," tambah Ketua Pendamping PKH Kecamatan Penengahan.
Fahmi Aprianto berharap, Bantuan Sosial tersebut bisa benar-benar dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh KPM.
"Harapannya kepada Keluarga Penerima Manfaat, sesuai dengan amanah Pemerintah yaitu Bansos PKH berarti dananya itu diusulkan, yang punya anak sekolah untuk bayar SPP, untuk seragam, sepatu, dan lain-lain, yang pasti untuk kebutuhan keluarga yang bermanfaat." Pungkasnya.
(Red)