LAMPUNG SELATAN, Bongkarselatan.com - Terkait beredarnya berita dugaan Kepala UPT Puskesmas Kali Asin, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan, KUPT setempat angkat bicara, Jum'at, (04/04/22).
Sri Rahayu selaku KUPT Puskesmas Kali Asin menjelaskan, bahwa apa yang telah dilaksanakan sesuai dengan standarisasi yang ada bahkan pihaknya menjelaskan tidak serta merta melakukan penerimaan atau pembagian dana Covid-19.
"Saya ataupun jajaran saya tidak bisa semena-mena untuk melakukan penerimaan ataupun pembagian dana Covid-19 bagi Nakes Puskesmas Kaliasin" ujar Sri Rahayu yang didampingi oleh Lina Suryani selaku Bendahara.
Menurutnya semua itu ada aturan dan mekanisme yang dibuat berdasarkan komitmen bersama.
"Begitu juga dalam penerimaan ada berita acara penerimaan yang ditandatangani oleh nakes penerima, semua dilaksanakan oleh tim Covid- 19" jelasnya.
Diketahui bahwa Sri Rahayu ditunjuk sebagai KUPT Puskesmas Kali Asin pada Oktober 2021 tahun lalu. Sedangkan terkait dana Covid-19 teruntuk tenaga kesehatan (Nakes_red) Juli - September dicairkan pada Januari saat ini yang dituangkan dalam berita acara penerimaan oleh nakes.
"Semuanya itu mulai dari pelaksanaannya dilakukan oleh team Covid-19, bukan oleh diri saya pribadi. Jadi tidak ada saya mengelola dana itu sendiri, apalagi masuk ke kantong pribadi saya, semua ada mekanismenya dan ada pertanggung jawabannya" bebernya.
"Tidak seperti yang diberitakan oleh kawan-kawan media, jadi menurut saya berita miring itu hanya penggiringan opini publik saja" tutupnya.
(red/rls)