Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Dinas Perdagangan Lampung Selatan Adakan Minyak Bersubsidi

Rabu, 02 Maret 2022

Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Dinas Perdagangan Lampung Selatan Adakan Minyak Bersubsidi

Rabu, 02 Maret 2022,


Kalianda, Bongkarselatan.com - Dengan adanya kelangkaan minyak goreng di pasaran, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Lampung Selatan mengambil langkah dengan mengadakan minyak goreng kemasan Bersubsidi untuk 3 Kecamatan yaitu Kecamatan Kalianda, Penengahan dan Sragi, Selasa(01/03/2022)


Dra. Intji Indriati ,MH Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan dan  Perindustrian, menyampaikan "Kegiatan hari ini Selasa, 1 Maret 2022 kita mendistribusikan minyak goreng kemasan 900ml bersubsidi ke 3 Kecamatan yaitu :


1. Kecamatan Kalianda dengan jumlah 2.802 liter

2. Kecamatan Penengahan 1.200 liter  

3. Kecamatan Sragi 600 liter." ujarnya



Kemudian kami telah menyalurkan ke UMKM di 17 Kecamatan pada hari Jumat lalu sebanyak 4.800 liter. Serta dari tgl 14 s/d 18 Februari ini telah tersalur di 10 titik Kecamatan yang bertepatan dengan acara Musrenbangcam sebanyak 500 liter per titik jadi total selama Musrenbangcam sudah tersalurkan  5.000 liter." Ucapnya


"Inilah salah satu bukti hadirnya Pemerintah Kabupaten lampung Selatan di tengah masyarakat yang saat ini kita tahu bahwa minyak goreng di pasar sedang mengalami kondisi yang tidak normal


Harapan kedepan tentunya Kita berupaya, bagaimana masyarakat bisa memenuhi kebutuhan pokoknya walaupun  kami lakukan yang sifatnya jangka pendek, tapi InsyaAllah kita selalu optimis kita berkoordinasi dengan Provinsi yang juga mendapat kan dukungan dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Perdagangan berupaya bagaimana kondisi minyak goreng saat ini setidaknya  bisa untuk mengcover kebutuhan masyarakat," imbuhnya


Harga kita sesuai dengan HET Kementrian Perdagangan dengan Permendag no.6 tahun 2022 dengan harga kemasan 1 liternya kita jual Rp.14.000,- dan kemasan 900ml dengan harga Rp.12.600,- "


"Dalam penyelenggaraan gelar acara ini, karena masih dalam situasi covid-19 kami tetap memamatuhi Protokol Kesehatan (Prokes) dengan ketat Memakai Masker, Menggunakan alat Sarpras, Menyediakan Handsanitizer serta tempat cuci tangan pakai sabun." Tutupnya



(Bustami)

TerPopuler