LAMPUNG SELATAN, BONGKARSELATAN.COM - Kepala Dinas Tata Ruang Agraria/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BP) Lampung Selatan (Lamsel), Seto Apriyadi mengimbau masyarakat berhati-hati terhadap nomor telepon yang mengatasnamakan BPN setempat.
Kepala ATR/BPN Kantah Lamsel Seto Apriyadi mengatakan, sekitar dua pekan lalu muncul nomor WhatsApp atas namanya.
“Jika terdapat nomor telepon yang mengatasnamakan pimpinan kantor atau mewakili Dinas Kantah Lampung Selatan, dengan cara chatting atau menelpon dengan tujuan menanyakan atau menjanjikan sesuatu di luar prosedur dan ketentuan layanan, maka itu adalah penipuan. atau nomor telepon palsu alias palsu,” kata Seto saat dikonfirmasi, Rabu (7/2/2024).
Setidaknya ada 3 nomor aplikasi WhatsApp yang mengatasnamakan Kepala ATR/BPN Kantah Lamsel, antara lain nomor 0823-1523-4027, 0822-9230-6767, dan 0822-2105-9345.
Seto menambahkan, hal ini perlu diketahui agar masyarakat tidak menjadi korban oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dalam mengurus administrasi terkait dokumen tanah.
Kantah Lampung Selatan memiliki kontak resmi layanan informasi dan pengaduan, di 082176824327 untuk informasi dan 082184164747 untuk pengaduan, tambah Seto.
Disamping itu, BPN Lamsel memberikan informasi layanan lainnya hanya melalui media sosial dan situs resmi.
"Yakni, pada laman website www.kab-lampungselatan.atrbpn.go.id, media sosial Instagram @kantahlamsel, X @atrbpnlamsel, Facebook @Kantah Lamsel, dan YouTube @ATR BPB Lampung Selatan," cetus Seto.
Disoal apakah ada masyarakat yang sudah mengadukan menjadi korban nomor palsu tersebut, Seto menyatakan hingga saat ini belum ada.
"Melalui pengumuman resmi yang sudah kami lakukan, semoga tidak sampai terjadi ada masyarakat menjadi korban nomor palsu tersebut," harapnya.
Meski begitu, imbuh Seto, ada sekitar 15 orang yang menghubungi dirinya untuk memastikan nomor baru yang menghubungi mereka adalah nomor Kepala ATR/BPN Kantah Lamsel atau bukan.
"Betul, ada 15 developer menghubungi saya memastikan nomor tersebut asli atau palsu.Namun belum sempat menjadi korban penipuan," tandasnya.
Untuk diketahui, ATR/BPN Kantah Lamsel mengunggah informasi terkait nomor scan pada media sosial Instagram @kantahlamsel, hari Rabu (7/2/2024) sekitar 5 jam yang lalu atau pukul 11.00 WIB. (Al/*)