LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Koramil 421-03/ Penengahan dan Polsek Penengahan, Lampung Selatan berkolaborasi melakukan kegiatan sosial memasuki hari ke-7 bulan ramadhan tahun 2023.
TNI dan Polri, berinisiatif membagikan puluhan takjil kepada pengguna Jalan Lintas Sumatera persis didepan Markas Koramil Penengahan.
Serta, beberapa bingkisan sembako untuk warga lanjut usia (Lansia) kurang mampu di Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, Rabu sore (29/3/2023).
Danramil Penengahan, Kapten Inf Mohammad Nurdin menerangkan, pembagian takjil merupakan niat bersama yakni Koramil dan Polsek Penengahan.
"Alhamdulillah untuk kegiatan hari ini, kita sudah niatkan bersama pak Kapolsek kemudian ibu Kapolsek dan ibu Koramil kita laksanakan pembagian takjil," kata Danramil disela pembagian takjil.
Nurdin melanjutkan, takjil itu dimaksudkan bagi pengguna jalan yang kemalaman dijalan dan tak sempat menyiapkan makanan berbuka puasa.
"Karena, saudara kita yang melintas saat malam untuk mencari bukaan sudah tutup nah inilah makanya kita berbagi takjil gratis," sambung Danramil.
Direncanakan, kegiatan bagi-bagi takjil gratis Koramil Penengahan bersama Polsek Penengahan akan terus berlangsung selama bulan suci ramadhan.
"Program ini kita niatkan selama bulan suci ramadhan, ini kita tidak bekerja sendiri tetapi bersama kawan-kawan dari Polsek Penengahan," timpal Danramil.
Nurdin menambahkan, kegiatan ini murni sosial dengan harapan bisa memberikan manfaat bagi sesama.
"Mudah-mudahan, dengan kita berbagi di bulan suci ramadhan ini mendapat berkah dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang sedang dalam perjalanan," tandas Danramil.
Kapolsek Penengahan, Iptu Gobel menambahkan, untuk pembagian sembako kepada lansia yang kurang mampu dilakukan oleh ibu Persit Kartika Chandra Kirana dan Bhayangkari.
"Terkait dengan pembagian sembako, itu dari ibu Persit dan ibu Bhayangkari untuk melaksanakan kegiatan pembagian sembako kepada lansia dan warga tidak mampu di wilayah Penengahan," singkat Kapolsek.
Salah seorang penerima bingkisan sembako bernama Ngadiyo (70) warga Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, mengapresiasi ibu-ibu dari TNI dan Polri.
Ia tinggal sebatang kara sepeninggal mendiang istrinya, dan menumpang di bangunan milik Pemerintah Desa Pasuruan.
"Terimakasih, sudah mau berkunjung kesini," cetus Ngadiyo terbata-bata.
(Red)