Rapat dengar pendapat Guru Lulus Passing Grade (GLPG) seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bersama Komisi IV DPRD dan Dinas Pendidikan Lampung Selatan yang di helat di ruang kerja Komisi IV DPRD Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel). Kamis (4/8/2022).
Acara tersebut di pimpin langsung oleh Ketua Komisi IV Syaiful Azumar, SH.MH, Wakil Sulastiono, Sekertaris Joko Purnomo, S.Pd, dan Anggota : Asmara, H.Hermani, Sutaji Abdullah, Dwi Riyanto, S.E.MM, H. Abdul Bakrie, S.Pd. MM, Bowo Edi Anggoro, A. Md, serta Maria Agata Wartiken.
Hadir juga Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamsel Asep Jamhur, SE.,MM beserta jajaran serta pengurus GLPG PPPK, Fulkan Gaviri,S.Pd, Esruh Yuli Idayanti,S.Pd, Nuraisyah,S.Ag, Supendi Pradana,S.Pd, dan Nugroho Santoso,S.Pd.
Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa point penting, diantaranya kebutuhan guru ASN Lamsel sebanyak 2.000 orang serta Komisi IV DPRD Lamsel sangat mendukung GLPG PPPK Lamsel.
Kadis Pendidikan Asep Jamhur mengungkapkan bahwa kebutuhan guru ASN di Lamsel sebanyak 2.000 orang.
Tetapi pengajuan formasi 2022 yang sudah diajukan hanya 70 formasi sesuai dengan kemampuan Daerah. Serta Komisi IV DPRD sangat mendukung GLPG Lamsel dan akan mengupayakan solusi terbaik.
Pada tahun ini terdapat 263 guru ASN pensiun di tahun 2022, kekosongan tersebut berpotensi dapat dijadikan solusi untuk penambahan kuota formasi PPPK yakni 70 ditambah 263 dengan jumlah 333 ,Namun hal tersebut akan di koordinasikan terlebih dahulu dan memanggil lebih lanjut pihak terkait.
Dari 797 GLPG tersebut akan dicarikan solusi terbaik, Ketua DPRD Komisi IV Syaiful Azumar berharap hal tersebut diupayakan semua sudah diangkat sebelum tanggal 28 november 2023.
Pengurus GLPG PPPK Fulkan Gaviri, menyampaikan kepada jurnalis bongkarselatan.com bahwa seluruh anggotanya akan terus mengawal hasil pertemuan tersebut.
"Mari terus kita kawal dengan menjaga kekompakan dan menyatukan Visi 797 guru lulus PG dapat formasi serta di SK kan di tahun ini." Tukasnya.
(Bst)