TANJUNG BINTANG - Menyambut datangnya bulan ramadhan, PT AJP Agung Jasa Poetra (AJP) memberikan santunan kepada guru ngaji dan anak yatim yang ada di Desa Sukanegara, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).
Perusahaan yang bergerak di bidang penyedia jasa tenaga kerja dan pemborong pekerjaan dengan pengalaman kisaran 9 tahun itu, menggelar kegiatan sosial yang murni sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar.
Sejumlah 48 anak yatim dan 34 guru ngaji menerima santunan bertempat di Balai Desa Sukanegara disaksikan perwakilan dari unsur TNI/ Polri tingkat Kecamatan Tanjung Bintang, Minggu (20/3/2022).
Direktur PT AJP H Karso mengatakan, dilandasi niatan tulus dan kepekaan sosial terhadap masyarakat sehingga tercetus ide memberikan santunan sosial kepada anak yati serta guru ngaji sebagai permulaan.
"Tanpa bermaksud untuk riya, perusahaan mencoba mengawali berbagi rejeki dengan masyarakat sekitar. Murni untuk mengajak ke arah berbuat kebaikan, itu saja," terang H Karso kepada media.
Lebih Lanjut, H Karso berharap agar santunan sosial dimaknai sebagai motivasi bagi perusahaan-perusahaan lainnya khususnya yang ada di Desa Sukanegara untuk tergerak dan menyantuni masyarakat sekitar.
"Kami hanya mencoba berbuat untuk masyarakat, meskipun itu baru sebagian kecil. Intinya, semoga kegiatan hari ini bisa menjadi inspirasi bagi perusahaan dan organisasi lain," pungkas H Karso.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Cabang PT AJP Lampung H Hari Tamtomo menambahkan, aksi bertemakan sosial itu direncanakan akan berlangsung secara berkelanjutan kedepannya.
"Insya Allah, kegiatan santunan ini rutin tiap bulannya," ucap H Hari Tamtomo.
Jika tak ada aral melintang, pemberian santunan oleh PT AJP akan berlanjut menyasar para kaum dhuafa pada bulan berikutnya.
"Insya Alloh, santunan selain kepada anak-anak yatim piatu dan guru ngaji, juga akan diberikan untuk kaum dhuafa," kata H Hari Tamtomo di penghujung.
Dari pantauan media, kegiatan berlangsung dengan lancar dan khidmat serta menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. (red/han)