Nasib naas di alami warga Desa Bumi Daya Kecamatan Palas Warsi (54) Tahun, pohon petai yang roboh menimpa dirinya ketika hujan deras disertai angin kencang. Saat itu dirinya sedang berada di kebun seketika itu hujan deras disertai angin kencang, ia berteduh di sebuah gubuk dan tak disadari pohon Petai yang berada tak jauh dari tempat nya berteduh, roboh dan menimpa dirinya.
"Saat ujan deras serta angin kencang pada sore hari sekitar jam 16.00 Wib kemarin, Warsi (Alm) sedang bersama Empat (4) orang rekannya hendak menanam Cabe, namun seketika cuaca berubah turun hujan deras dan angin kencang. Lalu mereka berteduh disebuah gubuk dan tiba-tiba pohon Petai yang berada tak jauh dari tempat mereka berteduh roboh kearah mereka, (Warsi) yang bernasib malang tak bisa menghindarinya sedangkan Empat rekannya berhasil lari dan mengelak". Ungkap Mak Ati yang merupakan adik kandung korban.
Korban yang mengalami luka serius kemudian dibawa Empat rekannya ke Rumah Sakit Umum Bob Bazar Kalianda untuk mendapatkan perawatan intensif di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) pihak keluarga dan empat rekannya berusaha membawa korban ke Rumah Sakit Bob Bazar untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, akan tetapi sang pencipta berkehendak lain akibat mengalami luka serius (Warsi) meninggal dunia.
(Red)