LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Pemerintah Desa (Pemdes) Sukabaru, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) menghelat Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) yang diselenggarakan untuk menyepakati hal yang bersifat strategis dalam pembangunan, pada Senin (23/10/2023).
Musrenbangdes dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) yang dilaksanakan oleh Pemdes bersama dengan masyarakat, yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) selama 1 (satu) tahun kedepan, yang digelar di Balai Desa setempat.
Acara tersebut dihadiri Sekretaris Camat (Sekcam) Penengahan Hermawan, SH, MM, Kepala Desa Suka Baru Abid Yusuf, Sekdes Suka Baru Anfal Musthofa, Ka. UPTD TPHBun Dian Widarsih, Sp.MM, Ka UPTD Pelayanan Pajak Penengahan Sopan Sopiyan, Pendamping Desa Juanda, Babinsa Chandra, Bhabinkamtibmas Aipda Susanto, BPD, LPM, seluruh Aparatur Desa, tokoh Pemuda, dan tokoh Masyarakat.
Sekcam Penengahan Hermawan, SH, MM, mengapresiasi kinerja Pemdes Suka Baru yang pada tahun 2023 sudah merealisasikan 20 persen untuk pembangunan fisik yang bisa terlaksana dengan baik.
Tak hanya Sekcam Penengahan, Ka UPTD Pelayanan Pajak Penengahan Sopan Sopiyan mengungkapkan, hasil pajak Desa Suka Baru sudah mencapai 62,5 persen dan bisa mengoptimalkan terutama dari sektor pajak, untuk pembangunan di Lampung Selatan.
"Kalau ada subjek pajak yang tidak ditemukan agar segera dilaporkan secara objektif. Dan ditahun 2024 agar Pemerintah Desa bisa menganggarkan penyuluhan terkait pajak, serta Monitoring dan Evaluasi (Monev), termasuk pajak restaurant sesuai perda no 10 tahun 2011," ungkapnya.
Seusai acara, mewakili Kepala Desa Abid Yusuf, Sekdes Suka Baru Anfal Musthofa, menerangkan, "jadi untuk acara kita hari ini, kita menyusun rencana kita untuk di 2024, menyelesaikan program-program yang belum tersentuh di 2023. Salah satunya terutamanya untuk di bidang infrastruktur karena memang ada masih ada beberapa ruas jalan di pemukiman atau di lingkungan kita yang belum tersentuh, salah satunya ada di sini di Dusun Kertajam utamanya di lingkar jalan di atas RT 3," terangnya kepada awak media yang hadir.
"Kemudian kita juga tentunya tidak hanya menyentuh di program yang kaitannya sama fisik, ataupun non fisik pun itu masih menjadi prioritas kami, karena tentunya kami ingin tetap mengkondisikan bahwasanya untuk di Desa Suka Baru sendiri untuk terutama di ketahanan pangan, penanganan stunting, jadi kami tetap ingin mempertahankan itu supaya di Suka Baru tetap zero stunting," imbuh Anfal Musthofa.
Lanjutnya, "kalau untuk BPJS sendiri, Alhamdulillah Suka Baru sudah kurang lebih 70% warga Desa Suka Baru ter-cover untuk BPJS, proyeksi kami untuk BPJS di 2024 untuk 100% masyarakat Desa Suka Baru mendapatkan akses kesehatan," tambahnya lagi.
"Kalau untuk terkait masalah pajak, Alhamdulillah pencapaian di tahun ini kita diangka 62,5% dan saya sangat yakin sekali, optimis untuk di tahun depan kami Pemerintah Desa Suka Baru berupaya untuk lebih meningkatkan itu dan lebih memacu kinerja dari tim pajak dari Desa Suka Baru itu diangka minimal 75%." Pungkasnya.
(Red)