LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Jajaran Kepolisian Setor (Polsek) Penengahan sigap bantu pemadaman hingga pengamanan dari kejadian kendaraan mobil tronton kebakaran, yang terjadi di depan Indomaret, samping pintu tol Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), sekira pukul 21.00 Wib pada Jum'at malam (14/7/2023).
Dalam pantauan, Kapolsek Penengahan IPTU Gobel SH.,MH beserta jajaran hadir di Tempat Kejadian Perkara (TKP) memasang Police Line, ikut mengamankan kendaraan hingga barang-barang JNE dari penjarahan.
Kendaraan tronton yang berNomor Polisi (Nopol) L 8479 UW diketahui di kendarai oleh pengemudi bernama Sangkut Hariyanto (31) yang berdomisili di Dusun IX Tanjung Rejo II, RT 036/ Rw 014, Desa Natar, Kecamatan Natar, Kabupaten Lamsel.
Pengemudi dan warga sekitar mengapresiasi kesigapan jajaran Polsek Penengahan yang sudah sigap membantu mengevakuasi serta mengamankan, hingga tercipta keamanan yang kondusif serta terkendali.
Sangkut Hariyanto mengungkapkan kronologi kejadian bahwa, "dari pelabuhan niatnya berhenti di bengkel mau perbaiki ban, akhirnya bertepi di dekat pintu tol, kemudian kecium asap yang gak enak dari dalam mobil," ungkapnya.
Lanjutnya, "kemudian karena kendaraan bersegel saya minta izin sama bos untuk membuka pintu kendaraan, dan setelah saya buka pintu mobil ternyata dalam mobil api sudah besar didalam box mobil," terang pengemudi.
Dirinya mengimbuhkan, "dan saya diarahin oleh warga untuk memindahkan kendaran ke tempat yang lapang, dan Alhamdulillah saya dalam keadaan selamat," imbuh Sangkut Hariyanto.
Dan berdasarkan keterangan saksi mata warga Desa Hatta Marbun (45) mengungkapkan sekira pukul 21.00 Wib berawal dari kendaraan tronton tersebut bermuatan paket JNE dengan Nopol L 8479 UW dari arah Pelabuhan Bakauheni tujuan Palembang.
Setibanya di depan Indomaret, samping pintul Tol Desa Hatta, kendaraan tersebut terbakar. Diperkirakan sumber api berasal dari dalam belakang mobil yang diduga dari bahan kimia yang mudah terbakar, dan sempat terjadi ledakan dalam kendaraan tersebut.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditafsir dari ribuan paket yang terbakar mencapai ratusan juta rupiah.
(Red)