LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Hukum Humaniter Internasional (HHI), merupakan salah satu pengetahuan yang harus dikuasai oleh para relawan Palang Merah Indonesia (PMI), tidak terkecuali bagi anggota Palang Merah Remaja (PMR). Sehingga materi tersebut harus dapat tersampaikan dengan tepat kepada para anggota PMR sebagai relawa masa depan PMI.
Koordinator Sub Seksi Kepalangmerahan untuk PMR, Indra Yoga Swara, menuturkan, banyak motode yang dapat digunakan oleh seorang fasilitator PMR agar materi HHI dapat tersampaikan dengan baik. Memontum Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) PMR ke IX, digunakan oleh pihaknya untuk meningkatkan kapasitas fasilitator PMR dengan menggelar pelatihan Kepalangmerahan yang dipusatkan di SMK/Akademi Kebidanan Hampar Baiduri Kabupaten Lampung Selatan, 6-8 Juni 2023.
HHI menurut Indra, merupakan salah satu materi yang sulit diterima bagi anggota PMR jika tidak disampaikan dengan metode yang tepat. Pelatihan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas 34 orang peserta pelatihan yang merupakan utusan dari 34 provinsi peserta JUMBARA PMR IX, agar berbagai materi Kepalangmerahan, termasuk juga di dalam nya materi tentang HHI dapat tersampaikan dengan baik kepada selutuh anggota PMR di Indonesia.
Dalam pelatihan tersebut, peserta diajarkan tentang berbagai metode yang dapat digunakan oleh fasilitator PMR dalam menyampaikan materi, secara akrab dan mengasikkan sesuai dengan karakter remaja.
Sejumlah fasilitatator dihadirkan untuk mengisi pelatihan tersebut, diantaranya perwakilan International Comittee of the Red Cross (ICRC), Freddy Nggadas dan Ursulan, juga fasilitator PMI seperti Mukhsinun, Siti Mariam, dan Selamet Purnama. (Hms/Red)