KALIANDA, BONGKARSELATAN.COM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puan Maharani melakukan kunjugan kerja (Kunker) ke Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), dalam rangka peningkatan kapasitas kesejahteraan masyarakat, utamanya pada bidang pertanian, perikanan, dan sosial.
Pada sela-sela kunjungannya, Puan Maharani menyempatkan diri untuk berdialog langsung dengan para petani yang merupakan penerima bantuan, yang berlangsung Aula Sebuku, Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan, Kamis (25/8/2022).
Pada kesempatan itu, Puan Maharani bertanya secara langsung kepada penerima bantuan, terkait dengan bantuan yang telah diterima. Hal ini ia dilakukan guna memastikan bantuan tersebut benar-benar sampai kepada masyarakat dan tepat sasaran.
“Semoga semua bantuan yang telah diberikan dapat tepat sasaran serta bermanfaat bagi penerimanya,” ujar Ketua DPR RI dalam rangkaian kegiatan Kunjungan Kerjanya.
Sementara, Wanto, warga asal Sragi yang merupakan salah satu penerima bantuan tersebut sangat merasa bersyukur atas bantuan yang diberikan langsung oleh Ketua DPR RI.
“Saya sangat merasa bersyukur sekali atas bantuan yang diberikan. Alhamdulillah ini akan sangat sekali, juga merasa sangat kagum karena mendapatkan perhatian yang luar biasa dari Ketua DPR RI, Ibu Puan Maharani,” ucap syukur warga Desa Maja itu.
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing, Machmud, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto serta jajaran terkait lainnya.
Diketahui, bantuan tersebut berasal dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, Kementerian Pertanian Republik Indonesia serta Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
Dengan rincian, Kementrian Sosial Republik Indonesia memberikan lumbung sosial di 2 lokasi yakni di Kecamatan Katibung dan di Kecamatan Sragi, 1.000 paket sembako, 51 unit alat bantuan disabilitas dan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia memberikan 10 unit traktor roda tiga dan 10 unit pompa air.
Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia memberikan peralatan pengolahan hasil perikanan seperti alat-alat pengolahan bakso dan alat-alat pengolahan ikan asin, aneka hasil produk olahan ikan, perbekalan melaut berupa sembako untuk nelayan dan mobil alih teknologi dan informasi. (Nsy).