BANDAR LAMPUNG, BONGKARSELATAN.COM -
Bentuk kepedulian, LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung berikan donasi kepada penderita jantung bocor yakni Ayesha Dzafira (8).
Donasi berupa uang tunai diberikan langsung ketua GMBI Distrik Bandarlampung Yuniarti didampingi bendahara Distrik, Bendahara KSM, Kadiv PPA dan Kadiv Humas KSM kepada orang tua ananda Ayesha Dzfira.
Anak pasangan dari Jamaluddin (29) dan Dwi Marina Warga Desa Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota Bandar Lampung diketahui menderita jantung bocor yang harus segera membutuhkan penangahan khusus dan rencana akan dirujuk ke RS Harapan Kita di Jakarta.
Ketua GMBI Distrik Bandarlampung Yuniarti mengatakan, donasi yang diberikan kepada keluarga ananda Ayesha sebagai bentuk kepedulian GMBI terhadap masyarakat yang membutuhkan.
"Hari ini keluarga besar GMBI Kota Bandar Lampung memberikan donasi kepada adek Ayesha Dzafira, sebagai wujud GMBI Peduli sesama," ujarnya kepada media, Rabu (21/2/2024).
Dia mengatakan, adapun bantuan donasi yang diberikan tidak banyak, akan tetapi itulah batas kemampuan kami untuk membantu meringankan beban keluarga adinda Ayesha. Semoga bantuan donasi dipergunakan untuk kepentingan keluarga.
"Harapan kami GMBI, semoga bermanfaat dan dapat membantu meringankan beban keluarga, semoga kedua orang tua Ayesha selalu diberikan ketabahan dan kemudahan dalam mengobati anak sulungnya," harapannya.
Kemudian kata wanita berjilbab ini, memohon maaf kepada kedua orang tua Ayesha belum dapat berbuat banyak, namun apa yang diberikan semoga bermanfaat.
"Mohon maaf saya atas nama Yuniarti, Distrik kota bandar Lampung yang didampingi bendahara distrik, bendahara KSM, Kadiv PPA dan Kadiv Humas KSM, blm bisa menjadi yang baik diantara yang terbaik," terangnya.
Dilain sisi kata dua, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemerintah serta para dermawan untuk dapat membantu meringankan beban keluarga untuk kesembuhab ananda Ayesha.
"Kami dari GMBI berharap para dermawan dapat menyisihkan sedikit rezekinya untuk membantu kesembuhan ananda Ayesha, semoga Pemerintah khususnya Pemkot Bandar Lampung dapat segera tanggap dan sigap terhadap adinda kita ini," tutupnya seraya adinda Ayesha akan dirujuk ke RS Harapan Kita di Jakarta.
Untuk diketahui, ananda Ayesha seebelum diketahui sejak lahir tidak memiliki anus, namun saat ini sudah dilakukan operasi. Akan tetapi saat ini Ayesha harus berjuang karena didiagnosa oleh dokter menderita jantung bocor.
Bagi masyarakat dan para dermawan yang ingin membantu bisa langsung menghubungi pihak keluarga di nomor kontak 083180897462 a/n Dwi Marina ( orang tua dari Ayesha Dzafira). (Rls).