LAMSEL (SIDOMULYO), BONGKARSELATAN.COM - Dalam rangka intervensi penurunan stunting terintegrasi, Pemerintah Desa (Pemdes) Suak, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), gelar Rembuk Stunting di aula Desa setempat, Selasa (9/8/2022).
Acara yang ber Tema “Berkerja Sama Untuk Mewujudkan Desa Suak Bebas Dari Stunting” tersebut dihadiri Kepala Desa Suak, Juli Wahyudin, SH.I, Kepala UPTD Puskemas Kecamatan Sidomulyo, Bambang Priyanto, Koordinator Camat Saifudin, Pendamping Desa Rasiman, Sekdes, Bidan Desa, Kadus, serta kader-kader Desa Suak Kecamatan Sidomulyo.
Tujuan Rembuk Stunting agar Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lamsel, bisa bebas stunting serta menghasilkan generasi masa depan yang sehat, produktif dan memiliki daya saing kuat.
Acara yang dibuka langsung oleh, Kepala Desa Suak, Juli Wahyudin, SH.I, dalam sambutannya, meminta kepada seluruh kader agar mensosialisasikan stunting, sebagai mana hal ini menjadi fokus nasional dalam rangka menjaga generasi bangsa.
"Saya Meminta ibu-ibu kader dan seluruh perangkat Desa, agar dapat mensosialisasikan serta mengenalkan kepada saudara - saudara yang berada di Desa Suak ini, terutama ibu - ibu bahwa tingkat pertumbuhan anak, juga sangat berpengaruh dengan perilaku seorang ibu ketika mengandung," Ucap Kades.
Juli Wahyudin juga mengatakan, agar orang tua dapat memperhatikan gizi untuk anaknya supaya menjadi anak sehat dan cerdas sebagai generasi penerus bangsa yang sehat serta bebas dari stunting.
"Untuk orang tua agar anak - anak dijaga gizinya dan selalu laluka pola hidup bersih supaya sehat dan cerdas," tegasnya.
Kepala UPTD Puskemas Kecamatan Sidomulyo, Bambang Priyanto, juga memaparkan bahwa acara tersebut merupakan forum musyawarah antara Pemdes, BPD serta tenaga Kesehatan dalam penanganan stunting.
"Rembuk stunting berfungsi sebagai forum musyawarah antara kader kesehatan, masyarakat Desa dengan pemerintah Desa dan BPD untuk membahas pencegahan dan penanganan masalah kesehatan di Desa khususnya stunting dengan mendayagunakan sumber daya pembangunan yang ada di Desa." Paparnya.
Selanjutnya Bambang Priyanto juga memaparkan, tentang pentingnya mengetahui fungsi penggunaan kartu BPJS Kesehatan, dan mengedepankan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam mencapai masyarakat Sehat sejahtera.
(Her/Pen).