LAMPUNG SELATAN, BONGKARSELATAN.COM,-
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) Lampung Selatan gelar acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA) di Aula Sebuku Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan, Kamis (19/05/2022).
Hadir dalam acara Winarni Duta Swasembada Gizi, Sekda Tamrin, Kepala Dinas, Pejabat Struktural, Tim Percepatan Pencegahan Stunting l,41 Pimpinan Perusahaan dan Direktur Perbankan se-Lampung Selatan.
Kepala Dinas DPMPPTSP Lampung Selatan Ahmad Herry, SE, MM dalam sambutannya menyampaikan pentingnya acara Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk menyampaikan laporan penanaman modal, perizinan dan sistem OSS RBA.
"Acara ini penting untuk menyampaikan LKPM dan OSS RBA secara online, baik pelaku usaha kecil, menengah, maupun besar," ucapnya
Dan ia menjelaskan bagi pelaku usaha kecil 2 kali, usaha besar 3 kali selma setahun wajib laporan secara online dan sanksi untuk perusahaan yang tidak laporan serta tidak memiliki izin usaha.
"Dan perusahaan wajib laporan secara online, dengan ketentuan pelaku usaha kecil 2 kali dalam setahun, pelaku usaha besar 3 kali dalam setahun atau triwulan. Serta bagi perusahaan yang tidak melaporkan perusahaan nya akan kita sanksi, mulai dari peringatan tertulis hingga pencabutan izin usahanya," paparnya
Serta Dirinya juga mengajak perusahaan harus ikut andil dalam mencegah percepatan stunting yang ada di Lampung Selatan.
"Perusahaan akan lebih efektif juga apabila adanya integrasi dan kolaborasi dari perusahan dan pemerintah dalam upaya pengentasan stunting di Kabupaten Lampung Selatan," imbuhnya
"Kolaborasi antara usaha kecil, menengah dan besar, serta harus ada MOU antara pengusaha besar dan kecil menengah. Sehingga kedepannya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dan pada akhirnya Akan memajukan Lampung Selatan." Pungkasnya
( RON/BST )