LAMSEL, BONGKARSELATAN.COM -
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) lagi-lagi berbuat untuk masyarakat, kurang dari satu jam Posko Kalianda regu 3 berhasil melakukan evakuasi melepaskan cincin di jari Ari, anak sekolah siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kalianda, pada Jum'at (1/9/2023).
Ari dan temannya sengaja mendatangi Posko Kalianda untuk meminta tolong di evakuasi, karena cincin di jarinya sudah menjepit kurang lebih selama 1 bulan.
Kurang dari satu jam, Evakuasi cincin anak pelajar tersebut yang di mulai dari pukul 10.35 Wib selesai pada jam 11.25 Wib, dan berjalan dengan aman dan lancar.
Evakuasi tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Bidang (Kabid) Dinas Damkarmat Lamsel Ruli Fikriansyah, SE, MM., beserta anggota pos Kalianda tim regu 3, Danru Herizal, Wadandru Zulkarnain, Ariyandi, Angga, Septa, Thomas, dan Doni.
Kabid Dinas Damkarmat Lamsel Ruli Fikriansyah, SE, MM, mengungkapkan, "himbauan kita terhadap masyarakat khususnya anak-anak remaja, kalau memang mengalami kesulitan untuk melepaskan cincin atau hal-hal darurat yang di alami oleh mereka segera hubungi pemadam kebakaran dan penyelamatan," ungkapnya kepada Jurnalis Bongkarselatan.com.
Ruli Fikriansyah, SE, MM juga memaparkan bahwa Dinas Damkarmat siap stand bye selama 24 jam untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan.
"Sesuai dengan peraturan mentri nomor 114 tahun 2018 itu ada enam poin, tentang tugas tambahan petugas pemadam kebakaran, dan sebetulnya evakuasi cincin itu tidak ada, yang pertana evaluasi pohon tumbang, kedua Percobaan bunuh diri, yang ketiga orang terjatuh dari sumur, keempat orang hanyut di sungai, kelima penanganan awal kecelakaan, dan yang ke-enam evaluasi lebah," papar Kabid Dinas Damkarmat Lamsel.
Dirinya menegaskan, "tapi kita tidak saklek, kita Melaksanakan apapun yang dibutuhkan masyarakat, dalam hal ini masyarakat sedang kesusahan entah di air bersih, entah mengalami hal darurat, kebakaran tentunya, atau hal-hal lain yang bisa di selamatkan hubungi pemadam kebakaran, kita akan segera kita bantu atau kita carikan solusinya." tegas Bang Ruli.
(Red)