LAMSEL (KALIANDA) BONGKARSELATAN.COM - Warga Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan (Lamsel) mengeluhkan kondisi jalan lingkungan Lamban Balak Marga Legun, yang rusak parah.
Padahal, pembangunan jalan dilokasi ini baru selesai dibangun pada Desember 2021 lalu. Namun, kondisinya justru memprihatinkan, jauh dari harapan masyarakat setempat.
Berdasarkan data yang dihimpun, pembangunan jalan tersebut di kerjakan oleh CV. Baja Hutama Sejahtera dan CV Madifa Persada selaku konsultan pengawas. Anggaran kegiatan pembangunan jalan tersebut menelan Rp.192.769.000.00, yang bersumber dari dana APBD-P 2021 Pemprov Lampung, Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya.
Salah seorang warga sekitar menuturkan, panjang ruas jalan yang telah dibangun itu mencapai sekitar 214 meter dengan lebar 3 meter.
"Pada awal pengerjaan jalan itu, tahap dasar adalah susunan batu underlagh, setelah itu diberi batu split yang ukurannya agak besar dan di worles lagi, terus ditambah lagi dengan batu split yang ukurannya lebih kecil, setelah itu baru disiram dengan aspal cair yang terlebih dahulu dipanaskan dengan cara dibakar memakai kayu bakar, setelah disiram dengan aspal cair, lalu disiram dengan abu batu, "Jelasnya.
Narasumber Bongkar Selatan ini juga menjelaskan, bahwa dirinya sempat menyampaikan kondisi jalan yang baru selesai dikerjakan namun sudah rusak ini kepada pihak rekanan.
"Tapi, pihak rekanan beralasan bahwa proyek jalan itu masih dalam masa perawatannya selama 6 bulan. Namun faktanya, sampai saat ini belum juga ada perbaikan, padahal pembangunan jalan itu sudah lebih dari 6 bulan tapi belum juga ada perbaikannya. " Terangnya.
"Harapan kami sebagai masyarakat semoga jalan tersebut segera di perbaikan, karena jalan ini adalah jalan lingkungan, yang selalu dipakai oleh masyarakat untuk akses menuju perkebunan Warga, tolong agar segera diperbaiki biar rusaknya tidak tambah parah, "Tutupnya.
(Ish)