PENENGAHAN, BONGKARSELATAN.COM- Jajaran Pemerintah Desa Rawi, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan (Lamsel), sepertinya tidak terima dengan adanya pemberitaan dari salah satu media online yang menyinggung terkait tranparansi pengelolaan Dana Desa (DD) di desa setempat.
Sejumlah pernyataan tidak terima itu, disampaikan Kades Rawi, Muhrohi saat berbincang dengan wartawan bongkarselatan.com, dikediamannya, Selasa (7/6/2022).
Dikatakan Muhroji, adanya pemberitaan yang mengarah kepada persepsi bahwa pengelolaan DD di Desa Rawi tidak transparan adalah tidak benar. Bahkan, adanya tulisan yang menyebutkan bahwa tidak melibatkan ketua BPD beserta anggota untuk menetapkan APBDes Perubahan maupun APBdes Terakhir, hal itu tidak benar.
“Terkait dengan adanya pemberitaan yang sebelumnya sudah terbit di salah satu media online itu tidaklah benar, yang diberi judul APBDes Desa Rawi Tidak Transparan. Media tersebut menuliskan pernyataan Ketua BPD tidak sesuai, karena ketua BPD tidak mengatakan hal seperti itu. Sementara sampai detik ini saya juga belum pernah diwawancarai oleh pewarta tersebut. Maka dari itu, saya selaku Kades bersama ketua BPD ingin memberikan klarifikasi," ucapnya.
Muhroji juga menerangkan bahwa dirinya selama menjabat dari tahun 2018 sampai dengan sekarang tetap melibatkan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam setiap hal terkait APBDes.
“Bahwa selama saya menjabat Kades Rawi dari tahun 2018 sampai tahun 2022 ini, tidak membenarkan kalau tidak ada kesepakatan atau melibatkan ketua BPD beserta anggota untuk menetapkan APBDes Perubahan maupun APBdes Terakhir, apalagi dibidang infrastruktur maupun bidang lain, BPD Desa Rawi selalu kita undang dan rencanakankan bersama. Artinya tidak mungkin kades bisa menyimpang dari hasil kesepakatan bersama yang tertuang dalam APBDes,"
terang Kades Rawi dua periode ini.
Kades, juga memaparkan bahwa hubungan antar lembaga di Desa Rawi dalam keadaan baik-baik saja dan selalu menjaga sinergitas.
"Hubungan antara lembaga Pemdes Rawi dengan BPD sangat harmonis dan bersinergi. Kok bisa dibilang tidak pernah dilibatkan, karena setiap ada rencana kegiatan dibidang fisik, kita selalu libatkan dan minta arahan dari BPD. Apa yang mau kita bangun untuk skala prioritas dengan anggaran terbatas saat ini, kegiatan fisik itu jelas," papar Muhroji.
Masih dikatakan Kades Muhroji, untuk banner tahun 2022 ini belum dicetak, karena masih ada perubahan. Belum ditetapkan pagu anggarannya, nunggu pencairan tahap II ini turun, sehingga pagu anggarannya Fix tidak ada perubahan lagi, maka banner akan kita cetak dan segera dipampangkan di Balai Desa.
"Kemudian terkait banner APBDes dari tahun 2019 sampai tahun 2021 selalu ada dan semua alokasi anggaran tertera sesuai pagu Anggaran Desa, Karena pembuatan banner itu ada anggarannya," papar Muhroji.
Senada dengan Kades, Ketua BPD Desa Rawi, Muriyanto menyampaikan bahwa hubungan BPD dengan Kades tetap terjaga dengan harmonis.
"Setelah saya membaca berita yang di unggah oleh salah satu media online tidaklah benar. Karena hubungan antara BPD Desa Rawi dengan Pemdes Rawi sangat baik dan bersinergi. Dan semua perencanaan kegiatan alokasi anggaran dana desa, selalu bersama-sama melakukan perencanaan sampai pengawasan realisasi kegiatan," jelas Muriyanto ketua BPD Desa Rawi
.
Ia juga menambahkan bahwa akibat dari pemberitaan tersebut sangat provokatif untuk membenturkan BPD dengan Pemdes Rawi.
"Tentu akibat pemberitaan tersebut sangat provokatif untuk membenturkan antara Lembaga Desa atau BPD Desa Rawi dengan Pemerintah desa (Pemdes) Rawi. Kita menjalankan tupoksi sesuai bidang dan kewenangan masing-masing, sebagai mana instruksi Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, agar BPD bersinergi dengan Pemerintah Desa dalam membangun Desa," tambahnya.
Ketua BPD juga menghimbau kepada masyarakat Desa Rawi agar berita yang tersebar jangan menelan mentah-mentah dan harus di cek terlebih dahulu kebenarannya.
"Saya menghimbau kepada warga masyarakat Desa Rawi, agar ketika mendapat informasi jangan ditelan mentah-mentah. Harus cek dan ricek terlebih dahulu untuk menghindari salah faham, apalagi menjelang tahun politik," tukasnya. ( Hsn/Red )